Kita bertemu di suatu moment , yang akhirnya melahirkan cerita "Kita"...............
Lambat-laun kita pun melewati waktu .Aku
dan kamu yang awalnya dahulu sangat sungkan untuk bertukar sapa. Kini
dengan sedikit senyum saja, kita bisa saling bercanda tawa hingga cukup
lama. Hingga kadang kita lupa, sejak kapan sih sebenarnya kita bisa
mulai akrab. Sejak kapan kira-kira kita sudah tak sungkan untuk saling
menyapa. Bahkan kita memang bukan lupa lagi, tetapi memang kita tak
menyadari bahwa dengan berjalannya waktu telah membuat kita bisa menjadi
akrab lewat semua momen kebersamaan yang telah terlewati.
Suatu rasa nyaman ketika aku
merasakan kehadiranmu. Aku tak sadar bahwa secara perlahan sebenarnya
aku begitu mengharapkan kehadiranmu di hari-hariku. Hingga akhirnya aku,
entah sejak kapan mulai merasa sepi ketika tak ada kabar darimu.
Rasanya ada yang kurang di hariku jika tak ada kamu. Sejak itu lah aku
mulai menyadari bahwa diriku mulai merindukan sosokmu untuk temani
hari-hariku. Telah tumbuh di hatiku rasa kerinduan yang selalu berharap
ada dirimu.
Aku merasa bahagia saat ada kamu, itulah sebuah rasa yang tak bisa aku pungkiri lagi telah terjadi pada diriku.Kini
rasa cemburu pun kadang menghinggapi hati ini. Ketika melihat dirimu
justru terlihat begitu dekat dengan orang lain. Rasanya ingin
melarangmu, namun aku tak punya hak untuk melarangmu. Hingga aku pun
sering pura-pura tersenyum di depanmu dengan menutupi rasa sedihku yang
terbakar rasa kecemburuan. Rasanya aku ingin masih menyembunyikan
perasaanku padamu. Namun di sisi lain aku justru sangat berharap bahwa
dirimu itu tahu, bahwa sebenarnya aku itu merasa cemburu. Seolah merasa
tak ingin melihatmu terlalu dekat dengan orang lain.
Semua yang telah terasa diantara kita, membuatku percaya bahwa semua
ini bukanlah kebetulan semata. Semua telah ada dalam rencana-Nya. Dua
orang yang awalnya tidak kenal, kemudian saling mengenal. Dua insan yang
awalnya tak pernah akrab.. Dua sosok yang awalnya biasa saja, kemudian berubah rasakan
kebahagian diantara hatinya. Ini semua adalah bagian dari karunia dari
Tuhan, Allah telah memercikkan sebuah keindahan di hati ini. Itulah
cinta, mungkin inilah banyak penyair yang mengatakan cinta itu adalah
anugerah.
“Cinta, kurasa tak ada cinta yang sempurna kalau tak menjadi jodoh.”
Maka bolehkan aku berharap pada Tuhanku, meminta agar dirimu nantinya jadi jodohku. Maaf jika aku berharap, mengharapkanmu yang mungkin sebenarnya tak mengharapkanku
.Memimpikanmu yang mungkin sebenarnya dirimu justru memimpikan orang lain. Tetapi inilah aku dengan segenap harapan yang aku inginkan, berharap cintaku bisa terbalas oleh cintamu dalam kebersamaan. Jika mungkin hari ini terlalu dini bagiku untuk berharap padamu, atau terlalu dini mengungkapkan perasaan yang ada di hati ini. Maka semoga jika memang kita ditakdirkan, maka hubungan yang telah kita bina selama ini bisa memberikan kebahagiaan saat ini dan seterusnya.
Jika tidak, ah aku masih tak berharap kalau kita tak ditakdirkan bersama. Maaf jika aku egois dalam berharap dan berdoa, namun setidaknya inti dalam doaku tetap aku mendoakan kebahagiaan untukmu. Tak semata-semata menuruti keinginan hatiku dan tak serta merta menomersatukan bahagiaku. Karena dengan cinta, aku ingin kita bisa bahagia bersama. Bukan salah satu diantara kita saja.
jkt 231015
to:A*I